Minggu, 14 Oktober 2012

Analisis Bukti Transaksi

Diposting oleh Unknown di 13.29
1. Karakteristik keabsahan transaksi
    Tujuan proses akuntansi adalah menyediakan informasi keuangan baik bagi pimpinan perusahaan maupun pihak ekstern.Untuk kepentingan tersebut catatan akuntansi harus dibuat berdasarkan data yang dapat dipercaya, dalam artian data yang dapat dikonfirmasi kebenarannya oleh pihak yang independen sehingga laporan keuangan dapat menyediakan informasi yang berguna bagi pemakai.Hal tersebut dalam akuntansi dikenal dengan prinsip obyektivitas.Data akuntansi yang dapat dipercaya diperoleh dari transaksi yang dilakukan melalui prosedur yang telah ditetapkan dan didokumentasi dalam bentuk bukti transaksi.
    Dari keterangan diatas dapat disimpulkan bahwa karakteristik keabsahan transaksi, pertama memenuhi keabsahan formil dalam artian transaksi dilakukan melalui prosedur formal yang ditunjukan dalam bukti transaksi dengan tanda tangan pihak pihak yang terkait dan mempunyai kewenangan untuk melakukan transaksi yang bersangkutan.Kedua memenuhi keabsahan materil, artinya penghitungan nilai uang yang terkait dengan transaksi yang bersangkutan dilakukan dengan benar sehingga menghasilkan jumlah yang seharusnya.
2. Kegiatan analisis bukti transaksi
    Bukti transaksi suatu perusahaan secara garis besar dibedakan antara bukti intern dan bukti ekstern.Bukti intern adalah bukti transaksi yang dibuat dan dikeluarkan oleh perusahaan yang bersangkutan sehingga yang dijadikan sumber dan dokumen pencatatan oleh perusahaan biasanya lembar kedua, sementara lembar satu diserahkan kepada pihak luar yang terkait. Bukti ekstern adalah butki transaksi yang diterima perusahaan dari pihak luar yang membuat dan mengeluarkan bukti transaksi yang bersangkutan.
Analisis bukti transaksi pada dasarnya meliputi kegiatan sbb :
a. Identifikasi keabsahan fisik bukti transaksi, artinya menentukan pihak mana yang mengeluarkan serta meneliti kebenaran identitas fisik bukti transaksi yang bersangkutan.
b. Identifikasi transaksi dan meneliti apakah transaksi dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan yaitu dengan meneliti tanda tangan pihak2 yang terkait dengan terjadinya transaksi yang bersangkutan.
c. Menentukan kebenaran penghitungan nilai uang yaitu dengan meneliti penghitungan yang dilakukan dan kebenaran penerapan metode yang digunakan serta peraturan perpajakan yang berlaku.
d. Menentukan akun-akun buku besar dan jumlah rupiah yang harus didebet dan dikredit sebagai akibat terjadinya transaksi.

0 komentar:

Posting Komentar

Get Free Music at www.divine-music.info
Get Free Music at www.divine-music.info

Free Music at divine-music.info
 

Fadhilah Ilmu Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review